Rabu, 12 Juni 2013

PROSES PRODUKSI PRODUK MULTIMEDIA ( LIFE CYCLE )


A. Pendahuluan
Ada 2 kategori Multimedia berdasarkan definisi dari Media / Medium sendiri sebagai entitas yang dilewati oleh sesuatu, yaitu :
1. Multimedia content production
Multimedia adalah penggunaan dan pemrosesan beberapa media (text, audio, graphics, animation, video, and interactivity) yang berbeda untuk menyampaikan informasi atau menghasilkan produk multimedia (music, video, film, game, entertaiment, dll) Atau penggunaan sejumlah teknologi yang berbeda yang memungkinkan untuk menggabungkan media (text, audio, graphics, animation, video, and interactivity) dengan cara yang baru untuk tujuan komunikasi. Dalam kategori ini media yang digunakan (tampak pada gambar 2.1) adalah :
o Media Teks                             o Media Graph / Image
o Media Audio                           o Media Interactivity
o Media Video                           o Media Special Effect
o Media Animasi
2. Multimedia communication
Multimedia adalah menggunakan media (masa), seperti televisi, radio, cetak, dan Internet, untuk mempublikasikan/menyiarkan/mengkomunikasikan material advertising, publicity, entertaiment, news, education, dll. Dalam kategori ini media yang digunakan (tampak pada gambar 2.2) adalah
-TV
-Game
-Radio
-Film
-Cetak
-Entertaiment
-Toturial ICT (Internet)
-Musik

Mengilustrasikan alir proses (life cycle) produksi produk multimedia



A)  Pre production

 
·         CONCEPT DEFINITION / DEFINISI KONSEP
                 
Dalam Alir Produksi dikenal dengan Konsep, Konsep yaitu dimana sebelum membuat suatu barang dan lainnya, memikirkan apa yang menjadi penarik bagi penikmat atau konsumen jadi sebelum membuat suatu barang dan lain sebagainya, kita dituntut untuk merancang terlebih dahulu latar belekang dari produk yang ingin kita buat.
1. Title Goals / Tujuan
Sesuatu yang dirumuskan dengan jelas dan pada rumusan tujuan perlu dirumuskan tujuan umum yang ingin dicapai oleh sasaran setelah mengikuti program ayng akan di buat.
2. Audience / Pemirsa (target audience)
Target Audience yang menjadi sasaran utama program yang akan di uat. Dalam pelaksanaannya ( perencanaannya) perlu di tuliskan secara jelas untuk siapa, misalnya untuk siswa SLTP, atau untuk siswa sekolah dasar.
3. Title Genre  / Aliran / Gaya Judul
Aliran / gaya yang akan di tampilkan dalam suatu program yang akan dibuat, misalnya : dalam pembuatan suatu film, si film tersebut mengambil genre horror.
4. Marketing requirement / syarat pemasaran
Syarat-syarat yang akan di tempuh untuk nantinya memasarkan program yang akan di buat.
5. Budget Parameter / Parameter anggaran pembiayaan
Perencanaan anggaran keuangan ( pembiayaan ) yang di persiapkan untuk pembuatan suatu program.
6. Schedule Requirement / Syarat yang ditempuh dlam daftar
Syarat – syarat perencanaan ( prosedur perencanaan ) yang harus dipersiapkan untuk membuat suatu program.


·         DESIGN / Model / Pola

1.   Story / conten / Servicw ( Cerita / Isi / Pelayanan )
Isi kandungan dalam cerita yang dibuat pola untuk pemrosesan suatu program.
Pelayanan apa yang akan diberikan setelah jadinya suatu program yang di buat.
2.  Information Architectur ( Arsitektur / Perencanaan Informasi )
Perancangan informasi suatu program agar diketahui halayak akan sebuah program yang akan di buat.
3. Visual and Sound ( Yang dapat di lihat dan suara )
Tampilan antara kualitas visual/gambar dan suara yang akan ditampilkan dalam suatu program.
4.  Technical /teknis
Teknis-teknis yang dipersiapkan sebelum memproduksi suatu program.
5.  Interaction / timbal balik
6.  Navigation / navigasi
Mengemudikan / sesuatu yang dapat memberikan arah atau minat kita.




·         PRODUCTION PLAN / Perencanaan Produksi

1.  Storyboard / conten outline
 Penggambaran tentang apa yang dilakukan oleh pemain sebelum diproduksi
2. Budgeting /penganggaran
Penganggaran pembiayaan yang lebih detail atau jelas dari budget parameter
3. Scheduling/ pembuatan jadwal
Pembuatan jadwal guna pengefektifan waktu dalam menghasilkan produksi suatu program.
4. Asset management
Pengatur asset / pemanfaatan asset yang kita miliki yang di atur oleh seorang manager  ahli asset.
5. Testing / menguji
Menguji baik media atau pihak yag akan digunakan/ masuk dalam suatu program produksi.
6. Staffing/susuna kepegawaian
Susunan kepagawaian /penyusunan susunan kepegawaian yang akan terlibat dalam proses pembuatan suatu program.




·           DOCUMENTATION / DOKUMENTASI

1.   Design / pola/ model
Model apa /gaya apa yang nantinya akan ditampilkan jika suatu program telah dibuat atau di produksi.
2.  Production Plan / Perencanaan Produksi
Perencanaan-perencanaan apa saja yang tahap demi tahapnya akan dilalui yang nantinya dalam pencapaian suatu program/produksi yang akan di hasilkan.


·         ASSEMBLE TEAM / REGU/TIM PASANGAN

1.   Designer / Perancang
Pihak/seseorang yang merencanakan perancangan sebuah mutu untuk hasil produksi. Dalam designer ini diantaranya ada yang dikenal dengan costum designer yaitu seseorang bertugas membuat atau memilih dan tata kostum
2.  Produser
Seorang penyandang dana dalam sebuah film.
3.  Technical designer / perancang teknik
Seorang yang berperan dalam penyelarasan kostum, waktu yang tertuang dalam suasana produksi (waktu sekarang / jaman lampau), karakteristik aktor dengan cerita yang telah dipilih dan penata teknik produksi dalam pengambilan gambar untuk uklan/film.
4.  Art Director / sutradara Seni
Seorang asisten sutradara pembuatan produksi yang memperhatikan administrasi, hal yang penting sehingga departemen produksi selalu mengetahui perkembangan terbaru proses pengambilan hasil produksi. Ia bertanggung jawab akan kehadiran actor/aktris pada saat dan tempat yang tepat, dan juga untuk melaksanakan instruksi sutradara.
Atau bias juga disebut sebagai pengarah artistic dari sebuah produksi.
5.  Audio Producer / Produser Suara
Pihak yang sangat berperan dalam penyatuan dan penyelarasan suara dari berbagai macam jenis dan bentuk suara.
6.  Writer and Editor Penulis dan Pengedit/Redaktur
Writer adalah seorang yang bertugas menulis sebuah naskah dalam pembuatan suatu program produksi yang akan di buat.
Editor adalah seseorang yang bertugas melakukan editing pada hasil pengambilan gambar dalam produksi atau sebutan bagi seseorang yang berprofesi sebagai ahli pemotongan gambar video dan audio.
7.  Graphis artist / garfik artis
Seseorang yang merancang dan mencetak
8.  Cameramen / kameramen
Bertugas mengambil gambil atau mengoperasikan kamera saat shooting pembuatan program produksi.
9.  Programmers/programmer
Pihak yang bertugas menyusun pemrograman suatu program yang akan di produksi.
10. Composer/sound engineer/musicians (perubah/pengatur suara/pemain music)
Sebutan bagi pihak dalam pengerjaan dan pembagian kerja dalam masalah teknis suara.
11. Content specialist / ahli isi
Pihak atau seseorang yang mempunyai keahlian dalam penyusunan content/isi yang akan di tampilkan dalam suatu program yang nantinya akan di produksi.
12. Technical assistant / asisten teknik
Seorang pembantu dalam penerapan teknik-teknik dalam suatu program baik dari teknik pengambilan gambar, pemrosesan suara dan lainnya.
13. Production assistant / asisten produksi
Seseorang yang mempunyai jabatan di dalam pembuatan film dan televise dan seseorang yang bertanggung jawab untuk berbagai aspek suatu produksi
14. Lawyer  (advokat/pengacara)
Pihak atau seseorang yang mempunyai keahlian dalam bidang hokum, khusus dalam hal ini pengacara bertugas sebagai seseorang yang member bantuan hokum, apabila suatu saat ada masalah dengan hal produksi.


·          BUILDING PROTOYIPE / MEMBANGUN BENTUK ASLI

1. Test out design direction
2. Prove our new technology nencompot
Dalam hal ini nantinya ada pembuktian dari pihak-pihak pembuat suatu program bahwa akan memunculkan suatu inovasi dan teknologi baru kepada halayak untuk dapat dinikmati. 
3. Brainstorming /pengungkapan pendapat
Hak para pihak-pihak untuk mengajukan usulan-usulan apa yang nantinya ituangkan untuk membangun sebuah program / menentukan ide program.



·          CLEAR RIGHT / KEBENARAN GAMBLANG

          Maksud dalam hal ini yaitu bahwa semua segala sesuatu kebenarannya gamblang, yaitu telah disepakati oleh pihak-pihak terkait dalam proses pra produksi dari mulai concept definition sampai building prototype (isi dari poin-poinnya). Suatu produk baru harus memiliki hak cipta agar tidak dibajak ole orang lain dan untuk membuktikan kepemilikan suatu produk.


·         CLIENT SIGN –OFF AND FUNDING
Penandatangan kontrak dan pembiayaan
Proses Production
1.   Content Creation/ Ciptaan Isi
Maksudnya dalam hal ini dalam proses produksi, jadi semua ciptaan kreasi isi yang ditampilkan perlu adanya kreativitas tinggi untuk menciptakan sebuah isi ciptaan yang sesuai dengan yang telah di konsep sebelumnya.
2.  Graphics / grafik
Adlah garisan, bulatan, kotak, bayangan, warna dll yang dibina dengan program melukis
3.  Teks / tek
Kombinasi dari beberapa huruf yang membentuk sebuah kata atau ayat yang perkataan itu menerangkan atau membincangkan suatu topic dan topic itu di kenak dengan informasi teks.
4.  Animations / animasi
Adalah paparan urutan lakaran yang di setiap satunya terdapat sedikit perbedaan yang menghasilkan satu pergerakan secra berterusan.
5.  Video
Adalah media digital yang menunjukan susunan / urutan gambar-gambar yang memberikan ilusi, gambaran, serta fantasi kepada gambar yang bergerak.
6.  Visual effect
Special efek di dalam motion picture, merupakan teknik kamera yang membuat ilusi pada pikiran penonton. Contoh pada umumnya menggunakan teknik rear-screens projections atau gambar yang berada yang berada di belakang actor, objek miniature yang terlihat ukurannya sesuai dengan aslinya dan teknik animasi yang membuat makhluk terlihat realistis.
7.  Sound effect
Merupakan suaru-suara yang dapat memberikan gambaran suasana atau latar baik  waktu, tempat maupun suasana kegiatan atau peristiwa.
8.  Music
Perpaduan bunyi yang mempunyai arti dan nilai artistik yang tinggi.

PROSES PRODUKSI MULTIMEDIA



 Alir  Proses Produksi Produk Multimedia

Alir  proses produksi produk multimedia
Proses produksi ini terdiri dari 3 sub-proses yaitu Pre-Production, Production dan Post- Production.
Multimedia Production terdiri dari proses Pre-Production, Production dan Post-Production.

Diagram alir proses Pre-Production
Pada prinsipnya proses ini meliputi proses penuangan ide (proposal) produk, perencanaan produk, perencanaan proses produksi, penyusunan dokumentasi, penyusunan tim, membangun prototip, pengurusan hak cipta dan penendatangan kontrak dan pembiayaan.



Proses ini terdiri dari pembuatan content multimedia yang diperlukan, pemrosesan content, pembuatan program/software yang diperlukan, mengintegrasikan content dan software, merevisi design membangun Apha version (hampir semua fungsi produk sudah dibangun diimplementasikan dan diintegrasikan), pengujian awal produk, mengevaluasi produk dan merevisi software dan content berdasarkan pada hasil evaluasi, dan membangkan Beta version (semua fungsi produk sudah dibangun diimplementasikan
dan diintegrasikan tetapi belum diuji secara lengkap).


Tahap terakhir adalah tahap Post-Production, dimana diagram alirnya diilustrasikan pada gambar 2.7. Proses inmi terdiri daro proses pengujian Beta version,
mengevaluasi dan merevisi software dan content berdasarkan pada hasil pengujuan versi Beta, merelease Golden Master (final product) dari produk multimedia dan menyimpan semua material yang dipakai dalam proses produksi. Produk dengan tahan Golden Master ini yang akan dipasarkan, dipublikasikan melalui multimedia communication yang memungkinkan.


Mengilustrasikan alir proses (life cycle) produksi produk multimedia:
A) Pre production
1) Concept definition                                                        Definisi konsep
2) Design                                                                          Desain
3) Production plan                                                            Rencana Produksi
4) Documentation                                                            Dokumentasi
5) Assemble team                                                            Tim Assemble
6) Building prototype                                                       Prototipe rancangan
7) Clear right                                                                    Clear Right
8) Client sign-off and funding                                          Pendanaan

B) Production
1) Content creation                                                          Penciptaan konten
2) Content processing                                                      Pengolahan konten
3) Software creation                                                        Penciptaan perangkat         lunak
4) Integration of content and software                           Integrasi konten dan            software
5) Revise design                                                               Revisi
6) Freeze design                                                               Freeze
7) Revise content and software to final design               Revisi ke desain akhir
8) Build Alpha version                                                      Membangun versi alpha
9) First testing                                                                  Pengetesan pertama
10) Evaluation                                                                  Evaluasi
11) Revise software and content based on evaluation    Revisi software dan konten
                                                                                         bersarkan evealuasi
12) Build Beta version                                                      Membangun versi uji coba

C) Post production
1) Beta testing                                                                  Pengujian Beta
2) Evaluation                                                                    Evaluasi
3) Revise software and content                                       Perbaikan perangkat lunak             dan kontent
4) Release Golden Master                                               Merilis golden master
5) Archive all production material                                  Mengarsipkan semua          materi produksi